APRINDO melalui Ketua Umum APRINDO, Roy N Mandey, menerima mandat memimpin 20 Asosiasi Ritel Modern dari 20 negara di kawasan Asia Pasific, sebagai Chairman dari Federasi Asia Pacific Retailers Association ( FAPRA ) yang didirikan sejak tahun 1983 (www.fapra.net), Roy N Mandey memimpin FAPRA untuk 2 (dua) tahun kedepan periode tahun 2022-2024, yang inagurasi nya dilakukan saat rangkaian konferensi dan event internasional : Asia Pasific Retail Conference & Exhibition ke 20 (APRCE 20th), tanggal 28-30 November, di Jakarta, yang dihadiri 900 partisipan online dan lebih dari 200 peserta onsite dari para anggota APRINDO dan perwakilan retailer dari negara2 anggota FAPRA untuk mengadakan konferensi & berbagai perwakilan pelaku usaha UMKM unggulan dari anggota ritel APRINDO untuk mengadakan pameran bersama,” penjelasan Roy
“Suatu kehormatan dan kebanggan dalam memimpin FAPRA untuk 2 (dua) tahun kedepan, khususnya bagi para pelaku usaha ritel modern Indonesia yang berada pada ranking ke IV (empat) dunia dengan market cap US$ 401 billion berdasarkan survey Global Retail Development Index (GRDI) tahun 2021 oleh Mc. AT Kearney. Hal ini merupakan peluang dan potensi bagi sektor ritel modern, para anggota ritel APRINDO untuk berkolaborasi dan synergi dalam ‘ber-ekspansi’ membuka gerai ritel modern Indonesia di kawasan Asia Pasifik dan sekaligus mendorong para stakeholder ritel diantara nya UMKM unggulan yang ada di gerai2 ritel modern anggota APRINDO untuk ‘naik kelas’ dalam kesempatan mempromosikan dan menjual produk produk unggulan nya pada pasar ekspor melalui para peritel modern anggota FAPRA pada 20 negara kawasan Asia Pasifik tersebut,“ ujar Roy.
Wakil Menteri Perdagangan, Dr.Jerry Sambuaga, yang hadir onsite pada anjangsana international tersebut memberi selamat dan menyambut positif bahwa posisi APRINDO sebagai Chairman FAPRA adalah langkah strategis dan momentum tepat yang kongkrit dari APRINDO, melanjutkan pertemuan G20 dengan thema : recover together, recover stronger pada pertengahan November lalu, dimana Pemerintah akan berperan aktif dan memfasilitasi guna memajukan produk UMKM diantaranya melalui akses pasar ekspor ke ritel modern di kawasan Asia Pasific serta mendorong ekspansi gerai peritel modern anggota APRINDO from local to global sehingga memberi dampak atas produk produk lokal Indonesia dapat dipromosikan dan dijual kepada market di kawasan Asia Pasifik.
Bersamaan dengan inagurasi APRINDO memimpin FAPRA tersebut, pada 1 Desember 2022, Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia ( Aprindo ) mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Jakarta. Rakernas ini juga mengkonsolidasikan organisasi dalam rangka mendukung dan menyiapkan program kerja bagi eksistensi kepemimpinan Ketua Umum APRINDO, Roy N Mandey memimpin FAPRA tersebut, yang mewakili lebih dari 600.000 gerai (retail modern stores) pada kawasan se-Asia Pasifik.
Roy N. Mandey mengatakan pula bahwa Rakernas APRINDO secara rutin dilakukan dalam 1 (satu) periode kepengurusan, inti dari konsolidasi pengurus melalui Rakernas adalah tinjauan dan diskusi internal dalam upaya memberikan usulan yang relevan dan adaptif untuk mendukung berbagai kebijakan Pemerintah yang berhubungan dengan sektor ritel modern dalam semangat memajukan ekonomi nasional melalui eksistensi Ritel Modern & UMKM unggul Indonesia serta merupakan anjangsana konsolidasi internal untuk meremajakan struktur organisasi agar relevan, agile & adaptif, penyusunan dan koordinasi program kerja yang optimal pada tingkat DPP, DPD, DPC & Korwil APRINDO, yang saat ini gerai ritel modern APRINDO berjumlah 50.000 gerai ritel modern di seluruh wilayah Indonesian dan negara ASEAN.
Penutupan Rakernas APRINDO ditandai dengan penandatanganan kesepahaman antara Aprindo dengan GIAN ( Gerakan Indonesia Anti Narkoba ) yang ditandatangani oleh Ketua Umum dan Sekjen Aprindo, Roy N. Mandey dan Solihin bersama Ketua Umum GIAN, Guntur Eko Widodo dan para Pengurus GIAN, sebagai wujud kongkrit pelaku usaha ritel APRINDO & GIAN, bersama sama memiliki kesepahaman untuk mendukung dan mempropagandakan gerakan Indonesia Anti Narkoba di seluruh wilayah Indonesia, melalui jaringan ritel modern anggota APRINDO,” ujar Roy menutup penjelasannya.
